Perbedaan scabies dan jamur pada kucing tentunya harus kakak ketahui secara pasti, supaya kakak tepat dalam pengobatannya. Keduanya merupakan sebuah permasalahan yang terjadi pada kucing peliharaan. Akan tetapi, masih banyak yang kebingungan dalam memberikan perawatan saat kucing peliharaan terkena scabies dan jamur. Terlebih jika kakak masih awam, seringkali masih belum paham mengenai perbedaan scabies juga jamur pada kucing. Untuk itu simak berikut ini perbedaanya.
Perbedaan Scabies dan Jamur Pada Kucing
Jika kakak memelihara kucing di rumah. Pastikan kakak harus paham mengenai masalah penyakit yang bisa saja menyerang hewan peliharaan.
Penyebab
Perbedaan scabies dan juga jamur pada kucing, bisa kakak ketahui dari penyebab keduanya. Dimana jamur yang terdapat pada kucing biasanya disebabkan oleh spesies jamur yang hidup di bulu serta kuku pada kucing. Infeksi jamur pada kucing dikenal juga sebagai ringworm atau dermatophytosis. Penyakit ini disebabkan oleh jamur yang tergabung dalam kelompok dermatophytes yang hampir serupa dengan nama penyakitnya. Namun, pada kucing biasanya disebabkan oleh Microsporum Canis atau Trchophyton Mentagrophytes.
Maka dari itu, jika kakak menjadi pemilik hewan peliharaan harus teliti dan juga rutin dalam melakukan sebuah pemeriksaan. Hal tersebut supaya tidak terjadi jamuran pada kucing kakak.
Sedangkan untuk scabies biasanya disebabkan oleh tungau parasit atau bisa disebut dengan nama internasionalnya Sarcoptes Scabiei. Untuk hal ini, sangat sulit terdeteksi sejak dini, karena kehadiran scabies sangat sulit untuk dilihat dengan mata telanjang pada tubuh kucing.
Indikasi (Tanda-Tanda)
Selanjutnya perbedaan scabies dan jamur pada kucing bisa dilihat dari indikasinya atau gejala yang dialami pada kucing. Untuk gejala kucing yang terkena jamuran, biasanya hewan peliharaan kakak akan terlihat tidak indah lagi jika dipandang. Rambut pada kucing akan mengalami kerontokan yang banyak dan adanya memar pada tubuhnya. Terkadang juga kulit pada kucing akan menjadi kering, sehingga terlihat sama seperti ketombe.
Maka dari itu, bisa dikatakan jika jamuran pada kucing, bisa menjadi penyebab bulu pada tubuh kucing botak juga. Hal ini sangat jelas wajib kakak hindari, untuk hewan peliharaan kucing yang mengandalkan bulunya. Terlebih harus kakak pasti tidak lupa dalam menerapkan cara merawat bulu pada tubuh kucing supaya tetap terlihat cantik nan indah.
Kemudian untuk indikasi pada scabies sendiri yang paling umum terjadi pada hewan peliharaan yaitu hewan peliharaan yang sudah terinfeksi dengan ini akan sering menggaruk luka atau kudis yang muncul pada bagian kepalanya. Sehingga setelah adanya kemunculan kerak kulit mato tersebut, pada akhirnya bisa menyebabkan kebotakan.
Apabila hal tersebut sudah terjadi, kakak harus segera melakukan pengobatan pada kucing peliharaan dengan saran dari dokter hewan. Jika dirasa sudah selesai, baru kakak bisa menerapkan cara untuk menumbuhkan bulu yang botak pada kucing. Supaya bulu indahnya bisa tumbuh kembali.
Cara Penularannya
Dilihat dari cara penularannya, kedua jenis penyakit pada kucing ini sama-sama bisa juga menginfeksi kucing yang lainnya. Akan tetapi jamur pada kulit kucing dianggap lebih mudah dalam hal menular ke jenis kucing yang lainnya. Ketika kucing-kucing tersebut dalam satu rumah serta sering bermain bersama.
Untuk penularan dari jenis penyakit jamuran sendiri bisa juga melalui kontak fisik secara langsung. Cara tersebut berbeda dengan jenis penyakit scabies yang bisa menular dengan beberapa hal yang lebih rumit. Misalnya saja seperti pada tempat tidurnya atau bisa juga ketika bersentuhan dalam waktu yang cukup lama.
Jika salah satu kucing peliharaan kakak sudah diketahui terinfeksi masalah penyakit tersebut, pastikan kakak harus menyiapkan tempat isolasi untuk sementara waktu.
Nah itu tadi perbedaan scabies dan jamur pada kucing yang bisa kakak kenali dari berbagai faktor. Untuk kakak yang memiliki kucing atau hewan peliharaan terserang jamur pada kulitnya, bisa segera memakai Nixunk, sebuah Pet Antiseptic yang bisa digunakan sebagai obat jamur kucing. Nixunk sendiri sudah banyak yang membuktikan keampuhannya. Silahkan kunjungi Nixunk.com untuk informasi lebih lanjut.